Menciptakan Wawasan

Dengan penghayatan kalimat tauhid "La Ilaaha Illallah" yang diucapkan penuh hikmat akan memberikan daya serta getaran energi pada jiwa setiap manusia serta tidak akan ada yang mampu mendominasi pikiran, hati serta tindakan kita kecuali hanya karena Allah SWT. Hal ini sungguh-sungguh memberikan ketenangan sejati dalam jiwa setiap individu yang beriman.

Dengan kalimat "La Ilaaha Illallah", Allah ingin memuliakan, sekaligus membebaskan manusia dari segala bentuk penghambaan serta keyakinan semu yang dapat meruntuhkan martabat diri sebagai makhluk yang paling mulia. Ini tidak hanya merupakan suatu energi, tetapi juga suatu 'pengasahan' komitmen seseorang, melalui pembangunan memori alam bawah sadar.

Penetapan misi melalui ikrar syahadat adalah bertujuan untuk melatih, merekam, serta mengasah kembali prinsip hanya yakin kepada Allah Yang Maha Esa, berusaha berpikir dengan cara Allah (integralistik) serta hanya bergantung kepada Allah sebagai landasan prinsip atas segala pemikiran dan tindakan, juga komitmen untuk mengabdi hanya kepada Allah di muka bumi ini. Inilah hakikat inti dari sebuah ikrar atau syahadat yang sesungguhnya, yaitu sebuah spiritual komitmen.

Ia-lah yang menurunkan ketenangan dalam ,hati para Mukmin, supaya mereka (yang sudah beriman), bertambah imannya. Kepunyaan Allah tentara langit dan bumi. Allah Maha Mengetahui, Maha Bijaksana. (QS Al Fath 4).